Jakarta -
Erix Soekamti memberikan jawaban soal kasus pemakaian lagu Kill The DJ untuk kampanye Prabowo. Menurutnya, apapun kepentingangan, menggunakan lagu orang wajib izin.
"Saya enggak tahu kasus pastinya, tapi bila pakai lagu orang itu berarti ya harus izin sama yang punya lagu," kata Erix di Jakarta.
"Etikanya ibarat itu. Kalaupun tidak sempat izin dengan pemilik lagu, berarti nanti disusulkan untuk mungkin permisinya," lanjutnya.
Vokalis Endang Soekamti ini mengatakan, penggunaan lagu selalu mendatangkan nilai baik itu hemat maupun moral. Karena itu, penggunaanya harus dengan izin sang pemilik.
"Tapi kalo kemarin saya nggak lihat ada hemat di situ ya, apalagi pengubahan kata, itu perlu profil dari pencipta lagunya. Itu pasti. Karena yang punya high eksklusifnya itu penciptanya sebab beliau punya hak budbahasa juga," tutup musisi asal Yogyakarta ini.
Sebelumnya, penulis lagu 'Jogja Istimewa', Marzuki Kill the DJ murka besar sebab lagunya digunakan tim kampanye Prabowo tanpa izin. Dia pun melaporkan dua akun penyebar video yang berbagi agresi kampanye dengan lagu gubahan 'Jogja Istimewa' itu.